Skip to main content

Cara Browsing di Internet Tanpa Terlacak Melindungi Privasi | Diego Murdani

Revitalisasi Alun Alun Kota Bekasi Menyerupai Bandung


Kreativitas tak semua manusia memilikinya, hanya mereka yang unggul dan memahami karya seni yang berbeda dapat memiliki sudut pandang yang lain dan berupaya selalu tampil lebih baik dengan yang lain.

Artikel yang diturunkan Antara hari ini, menyajikan tulisan bertajuk Pemkot Bekasi Bakal Revitalisasi Alun-alun Hingga Serupai Kota Bandung. Menurut Jo, seorang penggiat senir rupa di Jakarta mengatakan, akan ada produk KW, alun-alun tiruan di Bekasi yang dirancang dan akan dibangun hanya dengan "meniru" yang ada di tempat lain, tak ada yang istimewa dengan itu.

Dilanjutkannya, upaya Pemerintah Kota lakukan copy-paste, dapat dipahami karena, batas kemampuan mereka hanya mampu untuk meniru, tak punya sudut pandang atau pembeda mewujudkan sesuatu yang lebih baik dari yang sudah pernah ada.

Sementara Agus, pengemudi layanan rental mobil ELF di Bekasi yang juga tinggal di kota satelit Jakarta tersebut, mengatakan kepada ProDaring, "Jika Pemko Bekasi hanya mampu melakukan seperti itu, biarkan saja, mereka baru bisa sebatas meniru, tak memilik kemampuan atau niat ingin sajikan lebih baik, tak perlu diperdebatkan."

Isi berita yang disuguhkan Antara hari ini, disuguhkan pada blog ProDaring ini.

Bekasi, 29/12 - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, akan merevitalisasi alun-alun di Jalan Veteran, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, hingga menyerupai alun-alun yang ada di Kota Bandung.

"Renovasi ini bakal menyulap alun-alun Kota Bekasi yang berada di depan Masjid Agung Al-Barkah mirip dengan alun-alun di Kota Bandung," kata Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahjono di Bekasi, Minggu.

Tri menyebut konsep revitalisasi alun-alun yang dibuat serupa Kota Bandung adalah menyatukan bangunan masjid raya dengan kawasan alun-alun.

"Kalau sekarang kan masih terpisah, nanti alun-alun kita akan menyatu dengan Masjid Agung Al-Barkah," kata Tri Adhianto  Tjahjono.

Tri mengatakan anggaran untuk revitalisasi alun-alun memanfaatkan dana hibah Provinsi Jawa Barat tahun 2020 sebesar Rp20 miliar.

"Insya Allah dalam waktu dekat alun-alun sudah bisa kita benahi, sudah dianggarkan oleh Jawa Barat, kita tunggu saja alokasi hibahnya ke kita," katanya.

Pemerintah Kota Bekasi akan memanfaatkan alun-alun sebagai pusat kegiatan masyarakat terlebih lokasinya yang tak jauh dari pusat pelayanan publik seperti RSUD Kota Bekasi dan Stasiun Bekasi.

"Selain tentunya menjadikan alun-alun ini lebih humanis karena menyatu dengan masjid agung jadi warga bisa berkumpul sekaligus beribadah," katanya.

Revitalisasi alun-alun juga diharapkan mampu mengubah perwajahan alun-alun menjadi lebih tertata mulai area pusat kuliner hingga area parkir. Tak hanya itu upaya pembenahan yang dilakukan pihaknya tahun depan diharapkan akan mampu menunjang aktivitas warga Bekasi.

"Nanti dekat sini (alun-alun) juga akan dibangun fasilitas park and ride kemudian Stasiun Bekasi juga sedang direvitalisasi," kata Wakil Wali Kota Tri.

Comments

Popular posts from this blog

Stop Work Order Kebun Sawit Cemerlang Abadi

Blangpidie, Aceh, 30/4 (Benhil) - Anggota DPD RI, Sudirman meninjau perkebunan kelapa sawit milik PT Cemerlang Abadi yang ditanam di tanah hak guna usaha (HGU) di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Minggu. Kedatangan senator asal Provinsi Aceh, Sumatera ke wilayah pedalaman Abdya tersebut untuk melihat langsung kondisi perkebunan kelapa sawit milik PT Cemerlang Abadi yang selama ini dihembus isu lahan HGU ditelantarkan oleh perusahaan. Perusahaan perkebunan kelapa sawit ( Elaeis guineensis ) yang berada di Desa Cot Simantok, Kecamatan Babahrot tersebut terancam tutup lantaran terkendala dengan pemerintah daerah yang tidak bersedia megeluarkan rekomendasi perpanjangan izin HGU. Pemkab Abdya tidak bersedia mengeluarkan rekomendasi perpanjangan izin PT Cemerlang Abadi tersebut dengan alasan lahan HGU yang telah diberikan oleh pemerintah ditelantarkan menjadi hutan belantara oleh pihak perusahaan. Stop work order itu adalah kata yang tepat bagi mereka sepert

Indonesia Harus Siap Hadapi Perang Siber

Jakarta, 19/9 (ProDaring) - Republik Indonesia perlu bersiap-siap dalam menghadapi potensi terjadinya perang siber atau konflik dunia maya karena pada masa ini pertikaian antarbangsa dinilai tidak lagi hanya menggunakan senjata fisik seperti nuklir. "Kita memasuki fase tidak lagi berperang dengan musuh dari luar yang terlihat wujudnya," kata Ketua DPR RI Bambang Soesatyo dalam rilis di Jakarta, Kamis. Menurut Bambang Soesatyo, saat ini kerap terjadi operasi psikologis dengan berbagai strategi dan menggunakan beragam media sebagai salah satu senjatanya. Selain itu, ujar dia, perang juga tidak lagi melibatkan negara sebagai aktor utama tetapi juga menggunakan lintas aktor dengan spektrum yang lebih luas. Politisi Partai Golkar berlogo pohon beringin rindang itu mengingatkan, maraknya informasi hoaks ( hoax ), pengaburan fakta, ujaran kebencian, hingga pencurian data pribadi merupakan beberapa bentuk konkret perang di masa kini. "Perang digital seperti ini ti

Perusahaan Sawit Tanggulangi Kebakaran Lahan

Sampit, Kalteng, 18/4 (ProDaring) - Perusahaan besar swasta perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, ikut gencar mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan. "Tahun 2018 ini kami berharap desa di sekitar perusahaan giat lagi menjaga daerahnya. Bagi desa yang wilayahnya nol atau nihil kebakaran, maka akan kembali kami beri reward, sesuai MoU (nota kesepakatan) pada bulan Juli 2017-Juni 2018 antara pemerintah desa dengan PT Globalindo Alam Perkasa," kata General Manager PT Globalindo Alam Perkasa, Darman di Sampit, Rabu. Darman mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Masyarakat Bebas Api yang dijalankan perusahaan mereka sejak beberapa tahun terakhir. Kegiatan ini salah satu bentuk upaya menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang bahaya api dan membekali tim balakar desa tentang cara penanggulangan kebakaran lahan dan hutan. Masyarakat diharapkan turut mencegah atau meminimalisir kebakaran, khususnya di wila