Skip to main content

Cara Browsing di Internet Tanpa Terlacak Melindungi Privasi | Diego Murdani

Belgia dan Alibaba Promosikan Perdagangan Global Gunakan eWTP



Pemerintah Belgia dan Alibaba Group promosikan perdagangan global inklusif menggunakan eWTP Jaringan logistik pintar Liege merupakan elemen penting dalam kerja sama eWTP LIEGE, Belgia (Antara) Pemerintah Belgia dan Alibaba Group Holding Limited (NYSE: BABA; Alibaba Group ) hari ini mengumumkan bahwa mereka telah sepakat untuk mempromosikan perdagangan inklusif menggunakan Electronic World Trade Platform ( eWTP ). Kedua pihak akan bekerja sama untuk membangun platfrm perdagangan yang inklusif dan inovatif yang dapat memfasilitasi akses yang lebih besar dan pantas untuk kesempatan perdagangan lintas batas, secara khusus untuk usaha kecil dan menengah (UKM).

Memorandum of Understanding (MOU) untuk eWTP telah ditandatangani hari ini oleh Deputi Perdana Menteri dan Menteri Tenaga Kerja, Ekonomi dan Urusan Konsumen Kris Peeters dan Direktur Senior Alibaba Group James Song. Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Perdana Menteri Belgia Charles Michel dan Presiden Perdagangan Global Alibaba Group Angel Zhao.

Perdana Menteri Charles Michel berkata bahwa Saya merasa bahagia menyambut eWTP di Belgia dan komitmen dari Alibaba untuk meningkatkan kompetisi perusahaan di Belgia dan Eropa di panggung global dalam kerja sama ini. Kerja sama tersebut akan memberikan kesempatan besar untuk mendorong ekspor dan memberikan manfaat besar dari ekonomi ke masyarakat, termasuk lapangan kerja ke Liege. Partisipasi di eWTP menggarisbawahi visi dari negara kita untuk membantu perusahaan kecil dan sedang untuk menjadi lebih kompetitif di pasar global dan di zaman digital ini. Ini merupakan kesempatan bukan hanya untuk pebisnis kecil dan anak muda di Belgia, tetapi di seluruh Eropa. Kerja sama dengan Pemerintah Belgia akan menjadi usaha perdana Alibaba untuk mempromosikan perdagangan global inklusif di Eropa, membangun kesuksesan kerja sama berbasis eWTP di Asia dan Afrika pada dua tahun belakangan ini.

Saya merasa bangga bahwa Pemerintah Belgia merasa yakin dengan visi eWTP dan mengerti akan komitmen kami. Dengan lebih dari 98% perusahaan di Eropa yang merupakan UKM, kerja sama ini menandakan awal dan pengembangan usaha kami untuk meningkatkan kesempatan perdagangan inklusif unutk bisnis tersebut di Belgia dan seluruh Eropa. Kami merasa sangat yakin bahwa dengan eWTP, kami akan membuka potensi besar bagi bisnis di Eropa untuk meraup manfaat perdagangan global lintas batas, khususnya ke pasar Tiongkok yang terdapat permintaan besar akan barang-barang Eropa, kata Alibaba Group Chief Executive Officer Daniel Zhang.

Bagian penting dari penandatanganan eWTp hari ini di Belgia adalah pendirian infrastruktur logistik untuk mendukung perdagangan lintas batas. Cainiao Smart Logistics Network Ltd. ( Cainiao Network ), perusahaan logistik dari Alibaba Group, dan Liege Airport pada hari ini juga menandatangani kontrak untuk penyewaan lahan seluas 220.000 meter persegi untuk membangun fasilitas logistik pintar kelas dunia di Liege Airport. Investasi awal mencapai 75 miliar euro, dengan fase pertama pembangunan fasilitas direncanakan akan dimulai pada awal 2021. Fasilitas logistik pintar tersebut akan meningkatkan efisiensi logistik keseluruhan untuk membantu UKM untuk lebih baik mengatur ekpor mereka khususnya dengan menjamurnya e-commerce global saat ini.

Fasilitas logistik pintar tersebut akan menjadi fondasi kerja sama infrastruktur eWTP, dengan Alibaba memainkan peran utama dalam memfaslitasi perdagangan, khususnya membuka akses ke pasar Tiongkok, sebagai bagian dari komitmen Alibaba menjadi Gerbang ke Tiongkok dan membantu mengimpor barang senilai 200 triliun dolar AS ke Tiongkok dari seluruh dunia dalam lima tahun ke depan.

Proyek eWTP Alibaba memperkuat daya tarik daerah dan negara kami. Perusahaan Tiongkok, secara khusus, yang berbasis di sektor teknologi berinvestasi di Belgia. Saat perdagangan global terus berkembang, Wallonia menjadi jaringan logistik yang ideal untuk perusahaan global didukung oleh keahlian kami di bidang kargo dan konektifitas melalui kerta api dan pelabuhan. Perjanjian ini akan meningkatkan infrastruktur untuk memenuhi meningkatnya permintaan produk Belgia di Tiongkok, kata Pierre-Yves Jeholet, Regional Minister for Economy, Trade & Investment.

Luc Partoune, CEO Liege Airport, menjelaskan bahwa Kedatangan Cainiao Network memperkuat kompetisi dari bandara kami. Beberapa perusahaan Tiongkok sudah ada di sini. Perusahaan lain akan tertarik dengan keberadaan Cainiao dan kesempatan untuk berkembangnya e-commerce antara Eropa dan Tiongkok. Sebagai tambahan, Pemerintah Belgia dan Alibaba akan bekerja sama dengan erat untuk memperkenalkan teknologi baru yang akan mempromosikan digitalisasi prosedur cukai dan perizinan barang yang lebih efisien, yang akan menjadi sangat penting untuk perdagangan global, khususnya di zona UKM.

Agensi perdagangan dan investasi Alibaba dan Belgia akan berkolaborasi untuk meningkatkan kesempatan penjualan dari produk berkualitas Belgia di platform e-commerce dengan ekosistem Alibaba. Hal ini termasuk promosi produk, marketing dan impor langsung melalui platform Alibaba.

Alibaba juga akan bekerja sama dengan Pemerintah Belgia untuk mempromosikan Belgia sebagai tujuan wisata untuk turis Tiongkok.

Perdana Menteri Belgia Charles Michel dan Alibaba Group Chairman Jack Ma telah bertemu pada bulan Juli tahun ini mendiskusikan eWTP, dengan Perdana Menteri mengungkapkan ketertarikan Belgia untk menjadi partner eWTP dan mempromosikan visi mereka.

Deputi Perdana Menteri Belgia Kris Peeters mengkonfirmasi hal tersebut saat pertemuan dengan CEO Alibaba Group Daniel Zhang di China International Import Expo (CIIE) di Shanghai. Kedua pihak telah bekerja sama selama enam bulan terakhir, menghasilkan penandatanganan kerja sama pada hari ini.

Comments

Popular posts from this blog

Stop Work Order Kebun Sawit Cemerlang Abadi

Blangpidie, Aceh, 30/4 (Benhil) - Anggota DPD RI, Sudirman meninjau perkebunan kelapa sawit milik PT Cemerlang Abadi yang ditanam di tanah hak guna usaha (HGU) di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Minggu. Kedatangan senator asal Provinsi Aceh, Sumatera ke wilayah pedalaman Abdya tersebut untuk melihat langsung kondisi perkebunan kelapa sawit milik PT Cemerlang Abadi yang selama ini dihembus isu lahan HGU ditelantarkan oleh perusahaan. Perusahaan perkebunan kelapa sawit ( Elaeis guineensis ) yang berada di Desa Cot Simantok, Kecamatan Babahrot tersebut terancam tutup lantaran terkendala dengan pemerintah daerah yang tidak bersedia megeluarkan rekomendasi perpanjangan izin HGU. Pemkab Abdya tidak bersedia mengeluarkan rekomendasi perpanjangan izin PT Cemerlang Abadi tersebut dengan alasan lahan HGU yang telah diberikan oleh pemerintah ditelantarkan menjadi hutan belantara oleh pihak perusahaan. Stop work order itu adalah kata yang tepat bagi mereka sepert

Indonesia Harus Siap Hadapi Perang Siber

Jakarta, 19/9 (ProDaring) - Republik Indonesia perlu bersiap-siap dalam menghadapi potensi terjadinya perang siber atau konflik dunia maya karena pada masa ini pertikaian antarbangsa dinilai tidak lagi hanya menggunakan senjata fisik seperti nuklir. "Kita memasuki fase tidak lagi berperang dengan musuh dari luar yang terlihat wujudnya," kata Ketua DPR RI Bambang Soesatyo dalam rilis di Jakarta, Kamis. Menurut Bambang Soesatyo, saat ini kerap terjadi operasi psikologis dengan berbagai strategi dan menggunakan beragam media sebagai salah satu senjatanya. Selain itu, ujar dia, perang juga tidak lagi melibatkan negara sebagai aktor utama tetapi juga menggunakan lintas aktor dengan spektrum yang lebih luas. Politisi Partai Golkar berlogo pohon beringin rindang itu mengingatkan, maraknya informasi hoaks ( hoax ), pengaburan fakta, ujaran kebencian, hingga pencurian data pribadi merupakan beberapa bentuk konkret perang di masa kini. "Perang digital seperti ini ti

Perusahaan Sawit Tanggulangi Kebakaran Lahan

Sampit, Kalteng, 18/4 (ProDaring) - Perusahaan besar swasta perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, ikut gencar mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan. "Tahun 2018 ini kami berharap desa di sekitar perusahaan giat lagi menjaga daerahnya. Bagi desa yang wilayahnya nol atau nihil kebakaran, maka akan kembali kami beri reward, sesuai MoU (nota kesepakatan) pada bulan Juli 2017-Juni 2018 antara pemerintah desa dengan PT Globalindo Alam Perkasa," kata General Manager PT Globalindo Alam Perkasa, Darman di Sampit, Rabu. Darman mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Masyarakat Bebas Api yang dijalankan perusahaan mereka sejak beberapa tahun terakhir. Kegiatan ini salah satu bentuk upaya menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang bahaya api dan membekali tim balakar desa tentang cara penanggulangan kebakaran lahan dan hutan. Masyarakat diharapkan turut mencegah atau meminimalisir kebakaran, khususnya di wila