Skip to main content

Cara Browsing di Internet Tanpa Terlacak Melindungi Privasi | Diego Murdani

Pemerintah Akan Tetapkan Online Single Submission


Bogor, 18/4 (ProDaring) - Presiden Joko Widodo saat di Bogor, Jawa Barat, menegaskan akan mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) atau Peraturan Persiden (Perpres) untuk "memaksa" semua kementerian, lembaga dan daerah secara bersamaan menerapkan "online single submission".

"Saya pikir kita tidak usah menunggu beberapa daerah yang belum siap. Segera kita paksa untuk segera siap lewat Intruksi Presiden atau Peraturan Presiden," kata Presiden saat memipin Rapat Terbatas yang membahas percepatan pelaksanaan berusaha (online single submission/OSS) di Istana Bogor, Rabu.

Menurut Kepala Negara, Joko Widodo, dengan adanya paksaan ini mau tidak mau "online sigle submission" ini langsung bisa diterapkan secara nasional.

"Langsung bisa kita terapkan tanpa ada yang bilang saya belum siap, dan saya tidak menunggu kesiapan. Sistemnya jadi kita lakukan dan kita paksa semuanya untuk mengikuti 'online sigle submission ini," tegas Presiden.

Presiden juga meminta satuan tugas (Satgas) mengawal jalannya perijinan ini dari awal sampai akhir sehingga semuanya bisa bekerja dengan sistem ini berjalan efektif, tanpa ada sumbatan dan yang menganggu di tengah jalan.

"Sehingga ini betul-betul sebuah 'reform' dalam rangka iklim kemudahan berusaha yang ada di negara kita," ujarnya, berharap.

Jokowi menginginkan penerapan "online single submission" ini sebuah perubahan besar-besaran untuk membuat seluruh perizinan dari pusat ke daerah yang terintegrasi dan menjadi satu kesatuan.

"Dengan menggunakan model registrasi yang lebih modern, lebih cepat, dengan sitem data yang terpadu terintegrasi sehingga tidak perlu lagi melewati banyak birokrasi," ungkap Presiden.

Dia juga menjelaskan bahwa sistem yang berbasis teknologi digital ini diharapkan bisa diterapkan langsung bisa jalan dan menggunakan sistem yang ramah terhadap penggunanya.

Jokowi juga mengingatkan agar sistem ini harus diikuti peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).

"Agar kita lebih tanggap, lebih responsif. Dan terkait kultur birokrasi kita, saya ingin mereka bisa memberikan pelayanan yang cepat dan mau mau melepaskan ego sektoralnya masing-masing," katanya.

Kepala Negara juga meminta penerapan OSS ini, tidak hanya penerapan sistem online dalam perijinan yang terintegrasi saja, tetapi juga terkait penyederhanaan proses yang melibatkan semua kementerian dan juga daerah, agar sesuai dengan kecepatan bisnis proses yang dibangun dalam OSS ini.

"Saya sudah berkali-kali mengingatkan soal regulasi yang menghambat pelaksanaan berusaha, baik di tingkat kementerian, provinsi, kota, kabupaten. Saya minta sekali lagi untuk dipangkas sebanyak-banyaknya dan disederhanakan," imbuhnya. (An/PD)

Comments

Popular posts from this blog

Cara Browsing di Internet Tanpa Terlacak Melindungi Privasi | Diego Murdani

  Halo teman-teman, kali ini kita akan membahas mengenai fitur incognito atau yang juga banyak orang kenal dengan sebutan private browsing. Fitur ini sangat penting bagi mereka yang ingin menjaga privasi saat browsing menggunakan internet. Artikel ini disajikan oleh Diego Einstein Murdani, yang suka berbagai pengetahuan dan membagikannya melalui beberapa media daring. Salah satu dapat dibaca di sini dan pada posting menarik ini . Incognito mode atau private browsing adalah fitur yang tersedia pada browser seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, dan lain-lain. Fitur ini memungkinkan kita untuk browsing tanpa meninggalkan jejak seperti riwayat browsing, cookie, dan data form yang kita masukkan. Ini sangat berguna untuk memastikan privasi kita tetap terjaga saat kita browsing internet. Jadi, mari kita bahas lebih lanjut mengenai fitur ini. Pikiran kita seperti sebuah buku yang dapat terbaca orang lain, dan browser kita seperti halaman-halaman dalam buku tersebut. Incognito mode memba...

7 Aplikasi Payroll Gratis dan Keuntungan Berbasis Web

  Telepon pintar yang mulai akrab oleh beberapa pengguna sekitar tahun 2000’an membuat mereka melek teknologi. Namun saat itu penggunanya hanya terbatas pada kalangan menengah ke atas. Memasuki tahun 2005, masyarakat kelas menengah mulai melirik perangkat komunikasi ini seiring dengan ditinggalkannya telepon layar kecil jenis Nokia. Karena pekerjaan dan masyarakat menuntut untuk menggunakan sarana dalam telepon pintar, maka masyarakat menengah ke bawah juga mulai membelinya. Peluang tersebut dimanfaatkan oleh William Tanuwijaya, seorang pengusaha muda yang jeli memanfaatkan peluang konsumerisme generasi milenalial. Pada 2007 dia membuat aplikasi belanja pada telepon pintar yang menghubungkan pemiliki barang dengan pembeli. Dua tahun pertama usaha tersebut kesulitan mendapat suntikan modal. Baru pada 2009 sebuah permodalan bernama East Ventures tertarik untuk menyuntikan dana pada perusahaan yang baru merintis atau lazim disebut start up ini. Tambahan modal itu mendapat dukungan ant...

Tomy Winata Minta Pengacaranya Desrizal Chaniago Taat Hukum

Jakarta - Pengusaha Tomy Winata (TW) meminta pengacaranya, Desrizal Chaniago (DC), yang menjadi pelaku pemukulan terhadap hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat di tengah persidangan, Kamis (18/7), patuh dan taat pada hukum. "Desrizal Chaniago adalah salah satu pengacara yang ditunjuk oleh Tomy Winata (TW) untuk menangani kasus perdata di Pengadilan Negeri Jakarta, Kamis (18/7). TW mengimbau DC agar taat dan patuh pada aturan hukum sesuai dengan undang-undang yang berlaku," kata Juru Bicara TW, Hanna Lilies, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat. Hanna menyebut tindakan DC memukul hakim di ruang pengadilan tidak seharusnya terjadi, bahkan pihak TW juga terkejut mendengar kabar penganiayaan tersebut. "Kami dan TW sangat terkejut saat diberi tahu tentang peristiwa pemukulan pada hari Kamis tersebut. Kami sangat menyesalkan. Padahal, selama ini yang kami tahu DC bukan termasuk orang yang temperamental," ucap Hanna. Karena kejadian penyerarangan pen...